Buku Menatap Masa Depan Nu Toko Buku Aswaja Surabaya
Judul : Masa Depan NU
Penulis : Nur Khalik Ridwan
Penerbit : Ircisod
Penerbit : IRCISOD
Tebal : 220 hlm
Berat : 450 Gram
Buku Menatap Masa Depan Nu Toko Buku Aswaja Surabaya
Ada banyak tantangan yang mesti dihadapi NU di usianya yang mendekati seratus tahun. Meski untuk sampai ke usia yang ke-100 masih jauh dari pandangan, tetapi tentu menganggapnya enteng bukanlah suatu tindakan yang baik, terlebih jika menyadari bahwa yang akan dihadapi, pada masa-masa mendatang, adalah banyaknya gempuran kapitalisasi, kolonialisasi, dan liberalisasi, yang semuanya adalah imbas tak terelakkan dari pasar bebas dan globalisasi.
Usia ke-100 NU akan tiba pada tahun 2026, dan hal apakah yang sudah disiapkan? Atau, jika tidak demikian, adakah sedikit kesanggupan yang dimiliki NU guna menghadapi semuanya itu? Jika melihat bahwa sedari dulu NU banyak mengalami kekecewaan—mungkin juga kekalahan—seperti peralihan dari organisasi kemasyarakatan ke partai politik bersama Masyumi dan PPP, hingga berakhir pada kembalinya NU ke khitah, yaitu menjadi organisasi kemasyarakatan.
Maka, dengan keadaan NU yang sedemikian, dan juga dengan begitu derasnya gempuran globalisasi dan pasar bebas, tidakkah NU mempunyai kerangka besar untuk jangka panjang? Pertanyaan ini, dan tetek-bengek lainnya, mampu dipaparkan Nur Khalik Ridwan dengan sangat baik dalam buku ini.
Selamat membaca!
“Ada tiga tantangan besar yang harus dihadapi dan diselesaikan NU untuk ke depannya. Ketiga tantangan besar itu adalah gerakan radikalisme dan intoleran yang semakin masif di Indonesia, kesenjangan ekonomi yang terjadi di tengah-tengah umat, serta masalah korupsi.”
— Prof. Dr. KH. Ma'ruf Amin, Mustasyar PBNU masa khidmat 2015–2020.